Kondisi kesehatan tubuh ibu hamil mudah sekali menurun. Hal ini kemungkinan terjadi karena sistem imun tubuh ibu juga berubah. Kesehatan ibu hamil dapat diibaratkan seperti ‘wahana roller coaster’, yang terkadang berada di atas atau dalam kondisi prima, dan bisa saja tiba-tiba berada di bawah atau sakit.
Baca Juga: Buah-buahan yang Dapat Mendukung Kehamilan Sehat
Pada masa kehamilan, sistem imun tubuh ibu hamil banyak mengalami perubahan, karena adanya “benda asing” (kehadiran janin) dalam tubuh ibu yang berasal dari DNA sang ayah. Dampaknya, kekebalan tubuh ibu perlu bekerja keras untuk melindungi janin. Kesehatan ibu hamil yang menurun bisa diperparah dengan berbagai latar belakang seperti perubahan cuaca yang mendadak, kondisi lingkungan yang tidak sehat, maupun asupan nutrisi yang kurang memadai.
Langkah terbaik untuk menjaga kesehatan ibu agar kehamilan sehat dan kuat tentunya bisa dengan menerapkan pola hidup sehat yang benar, yaitu:
Selama masa kehamilan, menjaga kebersihan tubuh khususnya organ intim sangatlah penting. Selalu biasakan membersihkan daerah tersebut dengan benar, cara yang paling tepat ialah menggunakan air bersih dari arah terluar alat kelamin kemudian ke bagian belakang daerah dubur. Selain itu, celana dalam yang digunakan sebaiknya dengan bahan katun dan longgar, jangan lupa untuk sering mengganti celana dalam agar tetap bersih.
Sistem imun Ibu hamil yang menurun menjadi salah satu hal yang sering ditemukan sebagai faktor turunnya kesehatan ibu hamil karena terpapar oleh penyakit. Oleh karenanya, rajin mencuci tangan dengan sabun sangatlah penting dilakukan sebagai langkah pertama sekaligus termudah untuk menjaga kesehatan ibu hamil dan bayi.
Selama masa kehamilan, sang ibu rentan dengan kondisi mudah tersinggung, marah, dan sangat sensitif. Ketahuilah terlebih dahulu berbagai cara mengontrol emosi. Segera hindari hal-hal yang memicu stres, selalu jaga hubungan dan komunikasi yang baik dengan suami, serta lakukan kegiatan relaksasi seperti yoga maupun mengatur pernafasan.
Makanan dengan kandungan gizi seimbang sangat mempengaruhi kesehatan ibu hamil dan bayinya. Secara umum, bidan dan dokter Ibu memberikan catatan menu makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi. Walaupun demikian, terkadang pantangan untuk satu ibu hamil berbeda dengan yang lainnya. Jangan ragu konsultasikan menu makanan Ibu dengan dokter dan bidan mengenai hal ini.
Melakukan aktivitas olahraga sejak sebelum hamil sudah menjadi rekomendasi umum. Tetapi, untuk memulainya setelah hamil pun tak masalah, selama dokter kandungan Ibu sudah menyatakan bahwa kehamilan Ibu sehat dan tidak mengalami gangguan. Aktivitas fisik ringan juga bisa membantu tidur malam ibu jadi lebih nyaman.
Pada dasarnya wanita yang sedang hamil rentan mengalami kelelahan dan juga tekanan darah yang bisa sangat rendah. Oleh karena itu, Ibu hamil dianjurkan untuk bergerak secukupnya dan mengurangi melakukan aktivitas yang menghabiskan banyak tenaga. Meski demikian, ibu hamil sebaiknya juga tidak duduk terlalu lama karena dapat mengganggu aliran darah.
Salah satu langkah untuk menjaga kesehatan agar kehamilan sehat dan kuat adalah dengan mengontrol kondisi kehamilan berkala. Melalui langkah ini ibu dapat mengetahui tentang perkembangan kehamilan dengan baik serta akurat. Dokter juga bisa langsung memberi panduan khusus bagi ibu agar kesehatan tetap terjaga.
Ciptakan suasana hati yang tenang selama kehamilan Ibu. Dengan demikian, proses persalinan bisa lancar dan sehat nantinya. Ibu juga perlu menghindari pantangan kehamilan agar dapat menjaga kesehatan dirinya dan perkembangan bayi yang sedang dikandungnya. Berikut ini daftar pantangan yang tidak boleh dilakukan ibu hamil: Pantangan Ibu Hamil yang Perlu Dihindari Demi Kesehatan.