Banyak Ibu hamil mempercayai bahwa mengonsumsi nanas dapat menyebabkan keguguran. Oleh karena itu, nanas dianggap sebagai buah pantangan selama kehamilan. Lantas, apakah anggapan ini benar? Yuk temukan jawabannya dan kenali juga ciri-ciri kemungkinan keguguran karena kebanyakan mengonsumsi nanas.
Tidak ada bukti ilmiah yang membuktikan bahwa mengonsumsi nanas dapat menyebabkan keguguran. Namun, ada kandungan dalam buah nanas yang perlu Ibu perhatikan, yaitu enzim bromelain. Jika ensim ini dikonsumsi dalam jumlah yang banyak dapat memicu kontraksi sehingga dikhawatirkan menyebabkan keguguran.
Kandungan enzim bromelain sangatlah kecil, sehingga mengonsumsinya dalam batasan normal tidak membahayakan dan malahan memiliki manfaat untuk Ibu hamil. Akan tetapi, Ibu hamil tetap dihimbau untuk tidak mengonsumsi nanas secara berlebihan agar tidak mengalami risiko yang ditimbulkan oleh enzim bromelain.
Dibalik keburukan nanas muda yang mungkin sering Ibu dengar, ternyata buah satu ini menyimpan banyak vitamin di dalamnya. Mulai dari vitamin A, vitamin B1, B2, B3, B6, asam folat serta tinggi vitamin C. Menurut US Department of Agriculture (USDA) per 165 gram nanas muda memiliki kalori rendah yaitu 82,5 kkal. Nanas muda juga mengandung karbohidrat 22 gram, lemak 0,2 gram, serat 2,3 gram dan juga protein 0,9 gram.
Tak hanya itu, nanas muda mengandung kaya mineral seperti zat besi, seng, kalium, kalsium, magnesium dan juga fosfor. Meski banyak dipilih karena nanas muda harganya cukup terjangkau, kandungan enzim bromelain di dalamnya yang membuat Ibu rentan mengalami risiko keguguran.
Menurut Livestrong, enzim ini bersifat proteolitik yang dapat memecah protein sehingga pendarahan bisa terjadi secara tidak normal. Janin sendiri terdiri dari protein, Bu. Namun begitu, jika dikonsumsi dalam batasan normal atau tidak berlebihan, enzim bromelain tidak akan menimbulkan efek negatif.
Untuk informasi selengkapnya tentang efek makan nanas muda pada kehamilan, baca di sini: Makan Nanas Muda Bisa Mencegah Kehamilan, Mitos atau Fakta?
Mengkonsumsi buah nanas dalam porsi kecil tidak akan memberikan risiko untuk Ibu hamil. Akan tetapi, tetap dianjurkan untuk tidak makan nanas secara berlebihan karena berpotensi menimbulkan beberapa efek samping, seperti:
Tidak ada larangan untuk makan nanas saat hamil, hanya saja perhatikan jumlah yang dikonsumsi. Meski sering dianggap berbahaya, fakta menunjukkan jika nanas juga memiliki manfaat untuk menurunkan kecemasan pada Ibu hamil.
Selain itu, Ibu harus membatasi berbagai aktivitas dan kebiasaan yang memicu keguguran. Baca selengkapnya di sini: Penyebab Keguguran yang Paling Sering Terjadi.
Dalam jurnal Integrative Medicine mengungkapkan makan nanas muda selama kehamilan tidak langsung menyebabkan risiko keguguran bahkan aman dikonsumsi. Namun begitu, asupan nanas harus dikurangi selama masa kehamilan yaitu diperbolehkan satu hingga dua buah nanas selama satu minggu pada trimester awal.
Akan tetapi, Ibu tetap perlu berkonsultasi dengan dokter kandungan karena kondisi bumil satu sama lain berbeda. Selain itu, Ibu sebaiknya memilih nanas muda dalam buah alami. Jadi hindari nanas muda yang sudah dikemas atau potongan nanas mentah, karena akan meningkatkan risiko yang kurang baik.
Bahkan Ibu perlu memperhatikan kebersihan nanas muda saat mengupasnya. Ibu bisa mengolahnya menjadi jus, salad hingga dijadikan topping masak daging. Nah supaya terhindar dari ciri-ciri keguguran setelah makan nanas muda, berikut ini paparannya Bu. Yuk simak selengkapnya!
Keguguran merupakan kondisi dimana janin keluar sebelum Hari Perkiraan Lahir (HPL), atau pada usia kehamilan kurang dari 20 minggu. Menurut HaiBunda, keguguran bisa disebabkan berbagai faktor, misalnya saja kelainan kromosom atau genetik, gangguan nutrisi dan hormon, serta penyakit autoimun atau metabolik.
Salah satu penyebab keguguran juga bisa dari konsumsi nanas secara berlebihan. Di bawah ini, ciri-ciri keguguran setelah makan nanas muda yang perlu Ibu waspadai.
Setelah makan nanas muda, Ibu merasa vagina mengeluarkan cairan atau lendir yang sebelumnya tidak pernah dialami? Jika terjadi, Ibu perlu waspada ini menjadi ciri-ciri keguguran setelah makan nanas muda. Seperti pembahasan di atas, batasan konsumsi nanas muda sebaiknya hanya satu hingga dua buah per minggu.
Jika dimakan secara berlebihan, enzim bromelain dapat membuat serviks menjadi lunak. Enzim pemecah protein ini bisa berada di dalam tubuh dalam jumlah besar dan membuat rangsangan pada leher rahim. Akibatnya, Ibu rentan mengalami persalinan diri atau prematur. Segera cek ke dokter apabila Ibu mengalami hal ini.
Kelahiran prematur juga bisa disebabkan oleh faktor-faktor lain, lebih lengkapnya ibu bisa baca lebih lanjut di sini ya: Penyebab buah hati lahir prematur
Tidak hanya rentan membahayakan janin, konsumsi nanas muda secara berlebihan dapat membuat perut menjadi tidak nyaman. Ibu bisa mengalami gangguan pencernaan dan meningkatnya produksi asam lambung akibat kandungan asam pada nanas muda.
Selain itu, Ibu juga dapat mengalami nyeri ulu hati dan refluks asam lambung. Meski konsumsinya dalam batasan normal dan Ibu sudah merasakan gejala ini, sebaiknya hentikan terlebih dahulu makan nanas muda ya!
Nanas diketahui mengandung getah pada bagian batang. Untuk itu, Ibu perlu membersihkan secara seksama agar terjaga kebersihannya sebelum dikonsumsi. Jika setelah beberapa menit Ibu mengalami gatal dan panas pada area mulut maupun lidah, segera konsultasikan ke dokter spesialis agar mendapat penanganan yang tepat. Selain karena getah, nanas muda juga mengandung serbuk sari atau lateks.
Jika sering mendengar tentang hipertensi, apa Ibu tahu mengenai hipotensi? Hipotensi merupakan kondisi tekanan darah yang berada di bawah 90/60 mmHg. Meski umumnya tidak berbahaya, hipotensi bisa membuat penderitanya pusing dan lemas.
Nah bila Ibu mengkonsumsi nanas muda secara berlebihan, risiko hipotensi bisa meningkat. Akibatnya, Ibu mengalami kurangnya zat besi. Untuk itu, perbanyak istirahat dan kurangi mobilitas agar Ibu tidak terjatuh. Jika gejalanya tidak membaik setelah beristirahat, segera konsultasikan ke dokter, Bu.
Ciri-ciri keguguran setelah makan nanas muda yang satu ini juga dipicu oleh kandungan enzim bromelain. Enzim ini membuat pembuluh darah vena mengalami kekurangan zat atau bahan tertentu sehingga otot rentan kram dan tidak nyaman. Maka dari itu, Ibu bisa mandi lebih awal atau tidak terlalu malam, serta gunakan air hangat agar otot lebih rileks. Selain itu, Ibu bisa memanfaatkan waktu luang untuk beristirahat.
Bila Ibu menanyakan nanas muda seperti warna apa, umumnya bisa dilihat dari kulitnya yang masih hijau dan bagian dalamnya berwarna putih. Teksturnya pun keras, Bu berbeda dengan nanas tua yang lebih lunak dan wanginya sudah semerbak walaupun belum dipotong. Tidak hanya rentan menimbulkan keguguran jika dikonsumsi secara berlebihan, nanas muda juga dipercaya untuk cegah hamil. Ternyata hal ini hanya mitos belaka.
Dilansir KlikDokter, tidak ada penelitian maupun jurnal yang mengungkapkan nanas muda bisa mencegah kehamilan. Jika ingin mencegah kehamilan, Ibu dapat melakukan berbagai kontrasepsi seperti kontrasepsi alami dengan melihat masa subur, kontrasepsi barrier dengan menggunakan kondom, kontrasepsi hormonal dengan konsumsi pil KB atau KB suntik dan kontrasepsi operatif atau sterilisasi organ reproduksi.
Itulah beberapa penjelasan mengenai fakta buah nanas. Setelah tahu ciri-ciri keguguran akibat makan nanas muda di atas, sebaiknya Ibu mengkonsumsi nanas muda dalam batasan wajar ya yaitu satu hingga dua buah per minggu. Jika konsumsi secara berlebihan, Ibu rentan mengalami gangguan kesehatan bagi diri sendiri maupun janin dalam kandungan.
Tidak hanya nanas muda, penyebab keguguran juga bisa dipicu dari kelainan kromosom janin, usia ibu di atas 35 tahun, penyakit kronis seperti diabetes atau tiroid, infeksi penyakit malaria dan toksoplasmosis, konsumsi obat jangka panjang, minum kafein dan alkohol secara rutin, hingga kelebihan atau kekurangan berat badan. Hindari hal-hal tersebut ya, Bu!
Untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap tentang penyebab keguguran, baca artikel berikut yuk: Penyebab Keguguran yang Paling Sering Terjadi