Cara Memandikan Bayi Baru Lahir yang Perlu Diperhatikan

Saat Buah Hati lahir, tentu banyak hal-hal baru yang Ibu dapatkan utamanya bila kelahiran pertama. Mulai dari memberikan ASI, mengganti popok hingga menggendong dan memandikan bayi. Bicara soal waktunya Buah Hati mandi, tahukah Ibu cara memandikan bayi baru lahir yang aman, baik dan benar?

Nah bagi yang ingin tahu, bagaimana sih cara memandikan bayi baru lahir terutama untuk Ibu yang masih pemula. Yuk, intip artikel ini selengkapnya! 

Cara Memandikan Bayi Baru Lahir

Jika Ibu sudah mencari gambar cara memandikan bayi namun masih bingung, ayo coba ikuti langkahnya di bawah ini. Cara ini bisa dilakukan jika Buah Hati dalam keadaan sehat dan boleh dimandikan ya!

1. Siapkan Perlengkapan Mandi Bayi

Sebelum dan sesudah mandi, sebaiknya ibu telah mempersiapkan semua perlengkapan sang Buah Hati misalnya bak mandi, waslap, sabun dan sampo khusus bayi dan handuk kering. Seluruh perlengkapan ini wajib ada di sebelah Ibu supaya bayi tidak ditinggalkan untuk mengambilnya.

Setelah selesai, Ibu bisa menggendong bayi dengan perlahan dan mengeringkan semua area tubuh. Gunakan baju, celana, sarung tangan dan kaki, serta apabila bayi masih dibedong, Ibu perlu menyiapkannya juga ya.

Bu, pastikan perlengkapan bayi sudah lengkap agar Ibu dapat memberikan perhatian dan kenyamanan maksimal untuk bayi tercinta. Ibu bisa lihat daftar perlengkapan bayi baru lahir yang wajib dibeli di sini: Daftar Perlengkapan Bayi Baru Lahir yang Perlu Dibeli.

2. Perhatikan Keamanan Kamar Mandi

Sering kali kamar mandi menjadi ruangan yang diwaspadai keamanannya, terutama bagi anak-anak dan lansia. Kamar mandi yang licin akan membuat pemakainya beresiko terjatuh. Maka dari itu, Ibu perlu menjaga kebersihan kamar mandi agar bebas dari air dan sabun.

3. Siapkan Air Hangat

Siapkan bak mandi bayi yang berisi air hangat, dengan suhu kira-kira 32 - 38 derajat celsius. Celupkan tangan atau jari untuk memeriksa suhu air dan pastikan hangatnya merata, sehingga tidak ada bagian yang terlalu panas.

4. Usap dan Bersihkan Badan Bayi dengan Lembut

Angkat bayi dengan perlahan dan tempatkan bayi pada bak mandi. Tangan kiri Ibu atau Ayah bisa menopang kepala bayi dan tangan kanan memercikan air atau menggunakan waslap. 

Bersihkan area-area secara menyeluruh mulai dari wajah, perut, tangan hingga kaki. Apabila Ibu ingin membersihkan bagian punggung, arahkan bayi pada kiri atau kanan secara perlahan. Pastikan kekuatan tangan Ibu maksimal karena bayi akan rentan tergelincir.

5. Keringkan Tubuh Bayi

Setelah membilas sudah dilakukan dengan bersih, Ibu bisa menyelimutinya dengan handuk agar bayi tidak kedinginan. Keringkan seluruh area tubuh dan gunakan pakaian serta perlengkapannya.

Kesalahan Memandikan Bayi Baru Lahir yang Perlu Dihindari

Ketika mandi, sebetulnya Buah Hati dan Ibu bisa meningkatkan bonding. Namun sering kali Ibu merasa khawatir apalagi belum tahu cara memandikan bayi 1 bulan. Untuk itu, kenali terlebih dahulu kesalahan-kesalahan yang sebaiknya dihindari saat memandikannya ya, Bu. Berikut ini paparannya:

1. Tidak Memandikan Bayi Sehabis Lahir

Terkadang Ibu bingung, “Apakah bisa dan bagaimana cara memandikan bayi lahir apalagi yang belum puput pusar?” Hal ini membuat Ibu cenderung khawatir. Dilansir KlikDokter, bayi tetap boleh dimandikan saat baru lahir karena bersentuhan dengan bakteri dan kuman.

Namun begitu, untuk cara memandikan bayi baru lahir dimana yang masih ada tali pusar, Ibu perlu berhati-hati. Hindari tali pusar terkena air sehingga perlu menggunakan perlengkapan seperti lap dan handuk bayi. Selain itu perlu diketahui, Ibu perlu menghindari bayi mandi setiap hari. Bayi dapat mandi satu kali dalam sehari.

2. Membersihkan Bagian Perut dan Punggung Saja

Sering kali Ibu merasa bagian perut dan punggung menjadi area utama yang wajib dibersihkan. Akan tetapi, bayi baru lahir juga rentan terpapar kotoran pada kuku atau jari tangan dan kaki, selangkangan hingga lipatan-lipatan menggemaskan! Ibu perlu membersihkan area tersebut dengan waslap menggunakan sabun dan bilas bersih.

3. Tidak Menggunakan Sabun Khusus Bayi

Tak jarang kita jumpai jika ada Ibu yang menggunakan sabun atau sampo untuk orang dewasa. Padahal seperti yang diungkapkan di atas, kulit bayi masih sensitif dan tipis. Untuk itu, Ibu selalu perhatikan sabun yang digunakan agar mencegah terjadi permasalahan kulit misalnya hypoallergenic, serta tidak mengandung pewangi dan paraben.

4. Bayi Dibiarkan Berendam

Apabila Ibu ingin memandikan bayi, carilah waktu luang dimana tidak sibuk. Pasalnya, jika bayi dibiarkan berendam saat mandi akan beresiko fatal seperti tersedak, tenggelam bahkan meninggal. 

Pastikan air yang berada di bak mandi hanya sekitar 2-3 inci dari badan Buah Hati. Volume air yang terlalu banyak akan membuat Bayi rentan tertelan air. Usahakan Ibu tidak memiliki kesibukan atau ditemani oleh Ayah, mama mertua atau saudara lainnya.

5. Tidak Menjaga Kebersihan Perlengkapan

Salah satu cara memandikan bayi baru lahir dan khususnya memerlukan perawatan tali pusat, yaitu tetap menjaga kebersihan perlengkapan mandi yang digunakan. Dengan begitu, bayi bisa terbebas dari kotoran yang menempel pada perlengkapan tersebut. Selain itu, bayi juga tidak beresiko terkena iritasi kulit.

6. Kulit Bayi dalam Keadaan Basah

Selanjutnya, cara memandikan bayi baru lahir yang tepat yaitu memastikan kulit bayi sudah kering pada seluruh area termasuk lipatan tubuhnya. Jika tidak kering dengan tepat, bayi rentan mengalami iritasi, infeksi, ruam hingga kedinginan.

Bila Ibu bertanya cara mengelap bayi baru lahir, gunakan handuk lembut dengan menepuk area yang ingin dibersihkan. Hindari menggosok kulit bayi memakai handuk karena dapat membuat alergi dan iritasi kulit. Setelah itu, Ibu bisa menggunakan pakaian pada Buah Hati.

7. Suhu Air Tidak Tepat

Meski Ibu sudah tahu cara memandikan bayi baru lahir dengan melihat video beserta gambarnya di internet, perlu diingat suhu air untuk bayi perlu dijaga. Dilansir KlikDokter, suhu air tepat adalah 32-38 derajat celcius agar Buah Hati terhindar dari terlalu panas atau menggigil. Ibu bisa mencelupkan jari tangan sebelum bayi mandi.

8. Waktu Mandi Terlalu Lama

Tentu Ibu senang melihat Buah Hati asyik saat mandi, namun begitu waktu yang terlalu lama membuat kulit bayi rentan kering dan timbullah iritasi. Ibu cukup memandikan bayi selama 5-10 menit. Untuk jam memandikan bayi baru lahir, Ibu bisa memilih pada pagi ataupun sore hari.

Durasi mandi yang terlalu lama akan membuat bayi rentan terkena hipotermia atau kondisi dimana suhu tubuh menurun drastis di bawah 35 derajat celcius. Selain itu, Ibu perlu mengetahui apakah bayi memiliki riwayat hipotermia atau tidak. Jika iya, hindari memandikannya dan konsultasi lebih dahulu pada dokter spesialis.

Itulah cara memandikan bayi baru lahir yang aman dan nyaman untuk Ibu beserta Buah Hati. Tidak perlu khawatir saat memandikannya, Ibu bisa meminta bantuan pada Ayah, mertua ataupun saudara yang sudah punya pengalaman ya. Selamat mencoba!