Jadwal MPASI 6 bulan yang baik dan konsisten pada usia 6 bulan akan membantu bayi belajar pola makan yang sehat, sekaligus memenuhi kebutuhan nutrisi yang semakin berkembang.
Pada tahap ini, penting untuk memperkenalkan berbagai jenis makanan yang sesuai dengan perkembangan bayi, sambil memberikan bayi waktu untuk beradaptasi dengan makanan padat selain ASI atau susu formula.
Bila Ibu masih bingung dengan jadwal makan bayi 6 bulan, ikuti panduannya di sini.
MPASI bayi 6 bulan merupakan sebuah keharusan demi kelangsungan hidup serta tumbuh kembang bayi. Pemberian MPASI tidak melulu berkaitan dengan kualitas dan kuantitas makanan saja, melainkan merupakan kegiatan interaktif antara bayi dengan orang tua yang menumbuhkan bonding.
Karena merupakan sebuah kegiatan interaktif, terdapat beberapa aspek yang perlu diperhatikan oleh ibu dalam memberikan MPASI seperti pemberian lingkungan yang kondusif. Aspek tersebut meliputi pemberian lingkungan serta suasana yang kondusif, peka terhadap bahasa tubuh bayi ketika lapar atau kenyang, serta pengaturan jadwal makan bayi.
Terkadang bayi kurang peka terhadap rasa lapar dan kenyang yang menyebabkan ia kerap menolak ketika diberikan makan atau justru muntah/gumoh ketika makan terlalu banyak. Padahal, regulasi rasa lapar dan kenyang penting dimiliki oleh bayi agar ia menyadari bahwa dirinya lapar atau kenyang. Rasa lapar juga terkait dengan waktu pengosongan lambung.
Untuk itulah perlu diatur jadwal makan bayi agar ia peka terhadap regulasi rasa lapar dan kenyang. Prinsipnya, sangat penting untuk memberikan makan pada bayi pada saat ia lapar. Hal ini bertujuan agar pemberian MPASI pada bayi berjalan efektif.
MPASI pada bayi 6 bulan perlu diberikan secara bertahap. Tentunya bayi membutuhkan adaptasi dari ASI ke makanan padat. Tekstur ASI dengan MPASI yang berbeda membuat MPASI tidak disarankan untuk diberikan secara langsung dalam jumlah banyak. Ibu perlu mengatur jadwal makan bayi agar bayi mampu beradaptasi dengan cepat.
Nantinya ketika bayi sudah mulai terbiasa untuk makan, bayi perlu makan 3 kali sehari dengan tambahan snack atau selingan 1-2 kali serta ASI 2-3 kali secara bertahap. Diantara waktu makan sebaiknya bayi hanya diberikan air putih saja. Hindari membiasakan bayi untuk ngemil terlalu banyak karena dapat menyebabkan lambung penuh dan hilangnya rasa lapar saat waktu makan tiba.
Berikut ini merupakan contoh jadwal makan bayi yang dapat Ibu coba berikan untuk bayi yang berusia 6 bulan.
Di samping mengatur jadwal makan bayi, Ibu perlu melakukan responsive feeding saat memberikan MPASI. Hal ini dikarenakan pemberian MPASI tidak hanya fokus pada pemberian makan saja, melainkan juga pemberian kasih sayang dan bonding.
Lakukan kontak mata dan ajak bayi berbicara selama proses makan berlangsung. Nantinya di kecil dapat diajak makan bersama dengan keluarga sehingga ia akan mempelajari bagaimana cara makan yang sesungguhnya dengan mencontoh orang di sekitarnya.
Wajar jika ibu merasa bingung dalam memberikan menu MPASI perdana untuk bayi. Menu apa yang cocok untuk bayi 6 bulan masih menjadi pertanyaan umum yang kerap ditanyakan oleh para ibu.
Terdapat beragam produk makanan bayi instan yang sangat mudah dijumpai di supermarket, namun tentu saja produk makanan instan tidak mengandung nutrisi dan gizi tinggi yang dibutuhkan oleh bayi. Untuk itulah Ibu perlu memberikan makanan bayi olahan sendiri agar terpenuhi nutrisi dan gizi untuk bayi.
Untuk menu awal, terdapat beberapa jenis makanan yang dapat diberikan secara bertahap. Apa saja?
Untuk bayi yang baru mulai makan, sebaiknya Ibu menggunakan satu jenis bahan makanan saja untuk dibuat bubur. Menu tunggal diberikan secara bertahap hingga kemudian nantinya bayi akan mencoba menu komplit atau menu 4 bintang.
Beberapa menu tunggal yang dapat diberikan untuk bayi antara lain:
Alpukat merupakan buah yang kaya akan lemak baik yang berfungsi untuk mengoptimalkan perkembangan bayi. Perkembangan otak bayi akan optimal dengan pemberian alpukat yang rutin. Lumat alpukat dengan menggunakan sendok atau garpu lalu diencerkan dengan ASI atau sufor.
Pisang juga merupakan buah yang sangat baik untuk bayi. Pisang mengandung kalium serta serat tinggi. caranya, haluskan pisang dengan menggunakan garpu lalu tambahkan ASI atau sufor untuk mendapatkan tekstur makanan yang lebih cair.
Beras merah merupakan sumber karbohidrat kompleks yang sangat baik untuk pertumbuhan bayi 6 bulan. Beras merah juga mudah dicerna serta mengandung vitamin B, folat, natrium, kalsium, serta zinc.
Berikut ini merupakan beberapa tips pemberian MPASI bayi 6 bulan yang dapat Ibu coba agar MPASI berjalan lancar.
Itulah beberapa panduan serta jadwal makan bayi 6 bulan yang perlu Ibu perhatikan dalam memberikan MPASI bayi. Bila Ibu mau tahu tentang cemilan bayi 6 bulan yang sehat, baca di sini: 6 Rekomendasi Cemilan Bayi 6 Bulan Bernutrisi Tinggi. Semoga membantu ya, Bu!