Makanan Ibu Menyusui Agar Bayi Cepat Gemuk dan Sehat

Jika Ibu sedang menyusui, ASI akan memberikan nutrisi yang dibutuhkan Buah Hati untuk mendukung kesehatan serta pertumbuhan dan perkembangannya. Nah, mungkin ibu memiliki pertanyaan, makanan ibu menyusui apa agar bayi cepat gemuk?

Pada umumnya, berat badan bayi akan berkurang dalam beberapa hari setelah kelahirannya. Kemudian beratnya terus bertambah secara berkala selama ia mendapatkan cukup ASI.

Untuk menjaga kualitas dan produksi ASI dan membantu bayi agar cepat gemuk, pilihlah makanan kaya protein, karbohidrat, serta buah-buahan dan sayuran. Simak rekomendasi makanannya berikut ini yuk, Bu.

Makanan Ibu Menyusui Agar Bayi Cepat Gemuk

Supaya ASI yang diberikan kepada bayi kaya kandungan nutrisi, Ibu mesti cerdas memilah menu makanan yang dikonsumsi. Berikut ini makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk, antara lain:

1. Makanan Berserat Tinggi

Makanan dengan kandungan serat tinggi akan membantu menjaga kandungan nutrisi sekaligus cadangan energi Ibu. Sehingga Ibu akan tetap sehat dan berenergi sepanjang hari selama menyusui. 

Adapun makanan ibu menyusui tinggi serat yang dimaksud bisa berupa sereal, oatmeal, yogurt, dan pisang. Ibu bisa mengkonsumsinya langsung atau mengolahnya menjadi makanan enak yang lainnya seperti smoothie pisang misalnya. Untuk pisang sendiri dapat menambah berat badan bayi yang diambil lewat ASI.

2. Lemak Sehat dan Omega 3

Saat tengah memberi ASI eksklusif, Ibu tidak perlu buru-buru memikirkan tentang diet untuk mengembalikan bentuk badan seperti semula. Konsumsi semua makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk yang bernutrisi dan baik untuk meningkatkan kualitas ASI seperti lemak sehat. Lemak sehat baik untuk Ibu dan anak yang mana akan membantu menaikkan berat badan secara kontinu. Lemak sehat juga efektif mencegah sakit jantung ataupun kanker.

Selain lemak sehat ada juga kandungan asam lemak Omega 3 yang baik untuk kecerdasan anak Ibu. Omega 3 ini banyak terdapat pada ikan seperti ikan salmon atau lainnya. Adanya kandungan DHA pada makanan ibu menyusui, salmon konon juga membantu mengembangkan sistem saraf bayi. Sebenarnya di dalam ASI juga terkandung DHA, tapi kandungan DHA ikan salmon jauh lebih tinggi.

3. Kacang-Kacangan dan Buah Kering

Makanan sehat yang dianjurkan lainnya berupa kacang-kacangan seperti kacang almond  menambah energi tubuh. Untuk menambah gizi yang masuk dalam tubuh, Ibu juga bisa mengkonsumsi aneka buah untuk ibu menyusui agar bayi cerdas dan gemuk seperti buah kering berupa kurma, kismis, atau apricot.

4. Sayuran Hijau

Salah satu sayuran hijau yang bagus untuk makanan ibu menyusui dan bayi adalah brokoli dan bayam yang juga membantu mencerdaskan otak. Sayuran hijau ini kaya akan asam folat yang baik pula untuk sumsum tulang belakang bayi.

Bagi Ibu yang menyusui, rutin konsumsi sayuran hijau membantu melancarkan produksi ASI. Hal ini karena adanya kandungan vitamin A, vitamin C, kalium, mangan, dan zat besi. Selain itu, kandungan fitoestrogen dalam brokoli juga memberi efek positif pada produksi ASI.

5. Susu Ibu Menyusui

Mengkonsumsi susu ibu menyusui juga bagus untuk menambah berat badan anak. Biasakan rutin mengkonsumsi susu. Paling tidak 2 gelas sehari rutin di waktu pagi dan sore hari.

Jika Ibu termasuk yang tidak dapat mencerna susu atau produk susu lain secara mudah, Ibu bisa beralih pada produk susu lain seperti susu kambing. Konsumsi susu dalam kondisi hangat agar lebih mudah dicerna bersama dengan makanan ibu menyusui lain. Untuk mengetahui lebih lengkap mengenai nutrisi apa saja yang perlu Ibu perhatikan dan jenis susu apa yang cocok untuk Ibu, baca di sini ya:  Tips Memilih Susu Untuk Ibu Menyusui

6. Vitamin Ibu Menyusui

Selain mengonsumsi makanan sehat bisa juga mengimbangi dengan vitamin ibu menyusui agar bayi cepat gemuk. Vitamin yang dimaksud bisa didapat dari sumber makanan alami atau produk vitamin khusus. Namun, pengonsumsian vitamin ini sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter untuk mengetahui keamanannya dan dosis yang tepat.  Untuk lebih lengkapnya seputar vitamin yang diperlukan ibu menyusui, Ibu bisa baca lebih lanjut di artikel berikut ya: Vitamin Ibu Menyusui Untuk Tingkatkan Kualitas ASI

7. Makanan Tinggi PROTEIN

Konsumsi makanan yang mengandung PROTEIN dalam kadar tinggi dapat meningkatkan kualitas ASI. PROTEIN yang berasal dari asupan Ibu akan mengalir melalui ASI, diminum oleh bayi dan dapat meningkatkan pertumbuhan tubuhnya.

PROTEIN juga menjadi bahan untuk antibodi dalam ASI. Jika antibodi dalam ASI ini diminum oleh bayi, maka akan memperkuat ketahanan tubuhnya, sehingga bayi tidak mudah terkena penyakit.

Beberapa contoh makanan yang tinggi PROTEIN antara lain berupa yogurt, keju, kacang-kacangan, dan telur. Tahu, seafood, dan daging juga merupakan sumber bahan pangan yang dapat memberikan banyak PROTEIN bagi Ibu.

Merawat Bayi Agar Cepat Gemuk

Ibu mana yang tidak senang melihat bayinya tumbuh sehat dan memiliki berat badan gemuk ideal? Meski menginginkan bayi cepat gemuk, tapi tidak dibenarkan memberi makanan kepada bayi sebelum waktunya. 

Pada umumnya bayi boleh diberikan makanan pendamping ASI atau MPASI setelah masuk usia 6 bulan. Namun, ada juga bayi yang menunjukkan tanda-tanda siap mengonsumsi makanan bayi 4 bulan agar bayi cepat gemuk. Dalam hal ini pastikan Ibu selalu berkonsultasi kepada dokter anak untuk mengetahui kapan waktu yang tepat memberi makan buah hati. 

Adapun berikut ini juga diberikan cara merawat bayi agar cepat gemuk mulai dari bayi lahir, diantaranya:

1. Memberikan ASI Eksklusif

Untuk bayi yang baru lahir berikan ASI eksklusif setidaknya 2 jam sekali. ASI adalah sumber makanan alami yang akan menunjang tumbuh kembang buah hati Ibu. ASI eksklusif maksudnya memberikan asupan ASI saja tanpa tambahan apapun.

Memberikan ASI eksklusif pada bulan pertama hingga ketiga baik untuk mendongkrak berat badan anak. Namun, sayang tidak selamanya produksi ASI lancar. Karena itulah Ibu perlu memastikan makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk tetap terpenuhi.

Sebagai informasi tambahan, memberikan ASI eksklusif juga bisa menjadi kontrasepsi alami, Bu. Metode ini dinamakan amenore laktasi. Yuk, simak pembahasan selengkapnya di sini: Amenore Laktasi, Mencegah Kehamilan dengan Menyusui.

2. Memberikan Waktu Istirahat Cukup

Bayi Ibu membutuhkan waktu istirahat yang cukup agar tumbuh sehat dan gemuk. Waktu tidur bayi berkisar 16-18 jam per harinya. Bila waktu tidur bayi kurang, tidak jarang bayi akan rewel dan susah makan yang berakibat pada penurunan berat badannya.

Baca juga: 4 Rekomendasi Makanan Sahur untuk Ibu Menyusui

3. MPASI

MPASI menjadi asupan makanan bayi 7 bulan agar bayi cepat gemuk. MPASI yang baik haruslah memiliki kandungan nutrisi lengkap yang terdiri dari karbohidrat, protein, serat, dan lemak. Agar bayi tidak mudah bosan Ibu bisa memasak menu yang berbeda tiap harinya. Seperlu mengetahui ada tidaknya alergi pada anak ada baiknya Ibu juga melakukan tes alergi dengan memantau bahan-bahan apa saja yang digunakan.

4. Jadwal Makan Teratur

Kunci dari berat badan yang naik adalah jadwal makan teratur. Misalnya pukul 06.00 bayi diberikan ASI, pukul 09.00 sarapan dengan MPASI sebanyak 2-3 sendok makan (porsi ini bisa disesuaikan dengan usia anak), pukul 12.00 minum ASI, pukul 15.00 MPASI seperti menu pagi, pukul 18.00 sari buah agar anak cepat gemuk, dan pukul 21.00 bisa memberikan ASI kembali hingga anak kenyang dan tidur. 

Selama anak tertidur pulas Ibu tidak perlu membangunkannya. Akan tetapi, jika anak bangun tengah malam Ibu bisa memberikan ASI tambahan. Jadwal makan yang teratur ini penting. Karena jika jadwal makan mundur, maka jam tidur juga akan mundur.

Jika anak mengalami momen susah makan, tidak perlu memaksa anak makan. Melewati waktu makan tanpa makan akan melatih anak mengenal rasa lapar dan lebih menghargai jam makan.

Itulah beberapa makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk dan cara merawat bayi agar cepat gemuk, semoga bermanfaat! Selain itu, pilihlah susu ibu menyusui yang kaya nutrisi dan sesuai dengan kebutuhan gizi untuk mendukung pertumbuhan bayi dan kesehatan ibu menyusui. Lihat yuk rekomendasinya di sini: Susu Terbaik untuk Ibu Menyusui.