Menginjak usia 6 bulan, bayi sudah mulai dikenalkan dengan makanan padat. Proses ini membutuhkan waktu dan proses belajar yang cukup panjang, terutama bagi ibu. Pada awal masa MPASI, ibu akan sedikit bingung dalam menyiapkan MPASI perdana untuk bayi. Mulai dari jenis makanan apa yang sebaiknya diberikan hingga porsi makan yang tepat kerap membuat ibu semakin bingung.
Pasalnya, tak jarang bayi cenderung menolak atau mengalami gangguan pencernaan setelah diberikan menu MPASI pertama. Padahal, ketika bayi melihat ayah dan ibu makan, ia terlihat tertarik dan ingin meraihnya.
Lantas apa yang menandakan bahwa bayi sudah siap diberikan menu MPASI pertama?
Pertanyaan selanjutnya adalah, menu makanan apa yang sebaiknya diberikan pada bayi pertama kali? Apakah boleh diberi buah? Sayur? Atau lebih baik serealia saja?
Sebenarnya tidak ada ketentuan baku mengenai makanan apa yang sebaiknya diberikan untuk MPASI perdana. Yang terpenting adalah kandungan vitamin serta mineral di dalam makanan tersebut yang baik untuk kesehatan dan pertumbuhan bayi.
Berikut ini adalah 13 resep menu MPASI pertama yang dapat Ibu berikan pada bayi.
Untuk awal, Ibu dapat mengenalkan menu tunggal kepada bayi, salah satu contohnya adalah pure alpukat. Pure alpukat sangat mudah dibuat dan memiliki nutrisi yang sangat tinggi.
Bahan yang diperlukan berupa 1 buah alpukat, 1 sendok minyak zaitun, dan ASI atau sufor secukupnya.
Cara membuat:
Ibu juga dapat memberikan menu MPASI pertama pada bayi berupa pure pisang. Pure pisang memiliki rasa yang manis dan lezat sehingga disukai oleh bayi.
Bahan yang diperlukan: 1 buah pisang dan ASI atau sufor secukupnya.
Cara membuat:
Bahan yang diperlukan:
Cara membuat:
Buah naga dapat menjadi menu MPASI yang sehat karena kaya akan serat, vitamin C, dan antioksidan, memberikan manfaat untuk meningkatkan sistem pencernaan, mendukung kesehatan jantung, dan melindungi tubuh dari kerusakan radikal bebas. Yuk, lihat manfaat buah naga lebih lanjut di sini: Manfaat Buah Naga yang Kaya Nutrisi untuk Kesehatan.
Pilihan menu MPASI pertama untuk bayi selanjutnya adalah bubur nasi dan bayam. Bayam mengandung zat besi tinggi sehingga sangat baik untuk mencegah anemia pada bayi.
Bahan yang diperlukan: Nasi putih secukupnya, 100 gram bayam, dan minyak zaitun secukupnya.
Cara membuat:
Menu MPASI pertama untuk bayi lain yang dapat Ibu coba adalah pure ubi jalar. Ubi jalar mengandung karbohidrat kompleks yang memberikan energi pada bayi.
Bahan yang diperlukan: 1 buah ubi jalar, minyak zaitun, dan ASI atau sufor secukupnya.
Cara membuat:
Resep MPASI lain yang dapat Ibu coba untuk bayi adalah sup labu. Labu kuning mengandung vitamin A, C, E dan mineral yang baik untuk kesehatan bayi. Dengan mengkonsumsi labu, daya tahan tubuh bayi akan meningkat. Di samping itu, labu memiliki tekstur yang lembut sehingga disukai oleh bayi.
Bahan yang diperlukan: 1 buah labu matang, air secukupnya, dan kayu manis.
Cara membuat:
Ayam kampung menjadi pilihan lain bagi Ibu yang hendak memberikan menu MPASI pertama untuk bayi. Ibu dapat mengolah ayam kampung menjadi nasi tim yang lezat dan menggugah selera.
Bahan yang diperlukan: Beras dan air secukupnya, dan 200 gram ayam kampung.
Cara membuat:
Selain nasi, sumber karbohidrat lain yang dapat diberikan pada bayi untuk MPASI perdana adalah oat. Oat mengandung karbohidrat kompleks, protein, vitamin serta mineral yang sangat baik bagi perkembangan bayi.Ibu dapat mencampurkan oat dengan pisang untuk mendapatkan nilai gizi lebih.
Bahan yang diperlukan: 200 gram oat, 1 buah pisang, dan ASI atau sufor secukupnya.
Cara membuat:
Menu MPASI perdana selanjutnya yang dapat Ibu sajikan untuk bayi adalah bubur jagung manis. Bubur ini terbuat dari jagung manis yang mengandung karbohidrat serta zat gizi lainnya.
Bahan yang diperlukan: 1 buah jagung manis, keju parut, air secukupnya, dan minyak zaitun.
Cara membuat:
Selanjutnya Ibu dapat menyajikan menu MPASI berupa pure hati ayam tahu. Hati ayam dan tahu merupakan sumber protein hewani dan nabati yang sangat baik bagi kesehatan serta tumbuh kembang bayi.
Bahan yang diperlukan: 1 buah hati ayam, 1 potong tahu, dan air secukupnya.
Cara membuat:
Bayi juga sudah diperbolehkan untuk mencoba bubur sayur, asalkan tanpa tambahan garam dan gula. Menyajikan bubur sayur tentu sangat mudah dan praktis untuk MPASI perdana bayi.
Bahan yang diperlukan: Beras secukupnya, 1 buah wortel, dan 100 gram bayam.
Cara membuat:
Itulah beberapa resep menu MPASI pertama bayi yang dapat Ibu berikan. Yang terpenting dari MPASI pertama adalah mengecek terlebih dahulu apakah bayi rentan alergi atau tidak. Jika tidak ada reaksi apapun setelah mengkonsumsi 1 menu, selanjutnya Ibu dapat melanjutkan pemberian menu yang lain.
Mengonsumsi MPASI merupakan kegiatan yang baru bagi bayi, sehingga sebagian bayi perlu waktu untuk mempelajarinya. Akibatnya, sangat mungkin bahwa bayi tidak menyukai MPASI yang ditawarkan, sehingga ia malah lebih memilih menyusu saja ya, Bu. Tetapi, Ibu tidak perlu putus asa. Dengan selalu konsisten menawarkan MPASI pada waktu yang sama setiap harinya, maka bayi akan belajar bahwa makan merupakan kegiatan yang harus dilaksanakannya, dan lama-kelamaan ia akan menurut.
Nah, seorang bayi sebaiknya mengonsumsi MPASI 3 kali sehari dan camilan sebanyak 2 kali sehari. Camilan ini menjadi selingan antara sarapan dan makan siang, serta selingan antara makan siang dan malam.
Inilah contoh jadwal makan yang dapat Ibu coba bagi bayi yang baru berusia 6 bulan dan masih belajar makan:
Jadwal ini fleksibel, dapat digeser sesuai jadwal tidur bayi. Tetapi, antara sarapan/makan siang/malam dan camilan sebaiknya berjarak 2 jam agar bayi tidak terlalu kekenyangan camilan sehingga menolak makan utama.
Nah, perlu diingat untuk menyajikan MPASI dengan tekstur yang lembut atau disesuaikan dengan usia bayi. Yuk, simak panduannya: 5 Tahapan Tekstur MPASI untuk Bayi Usia 6 hingga 12 Bulan.