Ibu hamil tidak serta merta terhindar dari berbagai macam penyakit dan infeksi, termasuk herpes. Herpes dapat mengganggu jalan lahir janin ketika waktu persalinan tiba. Untuk itulah herpes yang terjadi pada masa kehamilan harus tertangani dengan baik.
Baca Juga: Berbagai Penyakit yang Dapat Membahayakan Kehamilan
Bahkan virus herpes dapat menulari bayi dalam kandungan. Jika dibiarkan, herpes yang menular pada janin dapat mengakibatkan kerusakan permanen pada saraf pusat janin, memicu keterbelakangan mental, serta kematian.
Untuk itulah herpes perlu ditangani dengan baik. Banyak pihak yang merekomendasikan acyclovir untuk mengatasi herpes. Benarkah acyclovir aman untuk ibu hamil?
Acyclovir merupakan obat anti virus yang dapat mengobati berbagai macam virus seperti cacar air, cacar ular, serta herpes. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet 200 mg dan 400 mg.
Acyclovir tablet tidak serta merta membunuh virus di dalam tubuh, namun hanya menurunkan kemampuan virus untuk menggandakan diri. Nantinya virus akan mati dengan sendirinya seiring dengan daya tahan tubuh penderita yang meningkat.
Menjadi pertanyaan besar, bolehkah ibu hamil menggunakan acyclovir untuk mengatasi herpes? Pada dasarnya Food and Drug Administration (FDA) dari Amerika Serikat tidak merekomendasikan ibu hamil menggunakan acyclovir untuk mengatasi herpes di akhir kehamilan.
Baca Juga: Bahaya Penyakit Eklampsia yang Menyerang Tubuh Ibu Hamil
Meskipun begitu, obat ini masih kerap diresepkan oleh beberapa dokter untuk mengobati ibu hamil yang mengalami herpes. Penelitian menunjukkan bahwa acyclovir yang dikonsumsi setiap hari di akhir kehamilan dapat mencegah herpes timbul kembali.
Namun beberapa ahli masih khawatir tentang keamanan produk ini untuk janin di dalam perut ibu. Dikhawatirkan acyclovir dapat menimbulkan efek samping tidak baik untuk kehamilan.
Meskipun belum valid mengenai boleh tidaknya acyclovir untuk ibu hamil dalam mengatasi herpes, namun beberapa ibu hamil yang mengkonsumsi ini mengaku aman-aman saja. Tidak ada efek samping yang terjadi ketika acyclovir dikonsumsi.
Baca Juga: Cegah Penyakit Campak Pada Ibu Hamil
Jadi jika memang obat ini diresepkan oleh dokter, tidak masalah untuk mengkonsumsinya. Dokter pastinya sudah menakar dosis yang tepat mengenai penggunaan obat ini agar tidak menimbulkan efek samping.
Yang terpenting, pastikan Ibu mengkonsumsi acyclovir hanya jika diresepkan dokter saja ya, Bu! Selaion itu, penting juga untuk mengetahui efek sampingnya. Baca selengkapnya di sini: Efek Samping Obat Penguat Kehamilan