Pentingkah bagi ibu yang sedang menyusui untuk minum susu? Pertanyaan tersebut merupakan pertanyaan yang kerap terlontar dari ibu baru atau bahkan ibu yang telah mempunyai beberapa anak. Seperti yang kita ketahui, susu mempunyai kandungan nutrisi yang baik baik tubuh kita. Tetapi apakah nutrisi tersebut dapat dihubungkan dengan kualitas ASI ibu menyusui?
Jika Ibu adalah seorang ibu dalam masa menyusui, maka mungkin Ibu pernah mendengar informasi bahwa dalam masa menyusui perlu minum susu untuk ibu menyusui. Kebanyakan orang beranggapan bahwa hal ini terkait dengan kualitas dan kuantitas ASI yang Ibu produksi, mungkin Ibu juga berpikiran demikian. Dalam hal ini mari kita tengok beberapa referensi untuk penjelasannya.
Manusia merupakan satu-satunya makhluk hidup yang mengkonsumsi susu dari ibu makhluk hidup lain seperti, sapi, kambing, kuda, dan berbagai mamalia lainya. Jadi mari kita tilik apakah ibu sapi atau kambing yang tidak mengonsumsi susu dari ibu lain mempunyai masalah dalam menyusui anak-anaknya. Jawabannya tentulah tidak. Mereka tetap dapat memberikan susu yang cukup bagi anak-anaknya, dimana sesungguhnya hal ini juga berlaku bagi Ibu dan semua ibu menyusui.
Faktanya, semua ibu mempunyai kemampuan untuk mencukupi kebutuhan ASI dari anaknya. Jadi sesungguhnya pengonsumsian susu ibu menyusui dengan peningkatan produksi ASI tersebut sendiri tidaklah berhubungan. Jadi apakah tujuan sesungguhnya anjuran ibu menyusui mengonsumsi susu?
Berdasarkan materi dari The Alabama Cooperative Extension System tentang nutrisi bagi ibu menyusui disebutkan bahwa benar adanya seorang ibu menyusui dianjurkan untuk meminum susu. Ibu dianjurkan untuk meminum tiga gelas susu dan makan makanan yang mengandung kalsium tinggi.
Dalam hal ini ditegaskan bahwa kalsium dibutuhkan untuk menjaga agar Ibu tetap sehat. Dengan kata lain, tujuan pengonsumsian susu bagi ibu menyusui itu sendiri ditujukan untuk menjaga kesehatan sang ibu, bukan demi ASI. Sebab jika Ibu jatuh sakit kemungkinan kualitas dan kuantitas produksi ASI Ibu juga akan terpengaruh. Didasarkan pada hal inilah anjuran minum susu tersebut disarankan. Jadi bagaimanakah jika Ibu tidak suka susu?
Kalsium tersebut memang tidaklah mempengaruhi kalsium yang dikandung dalam ASI Ibu. Akan tetapi kalsium memang diperlukan untuk menjaga kesehatan tubuh tidak hanya bagi ibu menyusui tapi bagi setiap orang.
Pertanyaan Ibu mengenai bagaimana jika tidak suka susu, sebenarnya bukanlah masalah besar. Untuk memastikan asupan kalsium Ibu cukup tanpa susu, dapat dilakukan dengan mengonsumsi makanan mengandung kalsium tinggi lainnya. Banyak pilihan yang tersedia seperti, ikan, padi-padian berikut tepung olahannya, kacang-kacangan, ayam tulang lunak, sayur-mayur hijau, tahu, tempe, dan masih banyak lagi lainnya. Jadi sesungguhnya susu sendiri bukanlah satu-satunya pilihan sumber kalsium untuk menjaga kesehatan Ibu.
Namun jika ibu ingin lebih praktis, tentu susu ibu menyusui bisa menjadi solusi yang tepat. Untuk mengetahui kandunga susu untuk ibu menyusui dan rekomendasinya, baca artikel berikut yuk: Rekomendasi Susu Ibu Menyusui yang Baik untuk Kesehatan