konsultasi kehamilan
Dijawab oleh:
dr. N.B.Donny A.M.,SpOGSelamat malam bu, saya dr Donny spesialis obsgyn. Terima kasih atas pertanyaan yang diberikan.
Prosen persalinan atau inpartu adalah suatu keadaan dimana terjadinya kontraksi rahim secara teratur yang mengakibatkan terjadinya pembukaan pada mulut rahim. Pembukaan adalah tahapan proses terbukanya jalan lahir (mulut rahim) saat persalinan. Pembukaan pertama atau 1 adalah kondisi di mana mulut rahim mengalami pembukaan sebesar satu cm dan demikian seterusnya.
Proses persalinan (Partus) dibagi menjadi 4 tahap, disebut partus kala 1 (pembukaan 1-10), kala 2 (melahirkan bayi), kala 3 (pengeluaran ari-ari/plasenta), dan kala 4 (pengawasan paska persalinan ssetelah ari-ari/plasenta lahir).
Partus Kala 1 adalah masa dimana mulai terjadinya pembukaan leher rahim (serviks), dibagi menjadi 2 fase yaitu fase laten dimana pembukaan berlangsung lambat, yaitu mulai dari pembukaan 1 hingga 3 cm yang berlangsung sekitar 8 jam bahkan hingga berhari-hari, tergantung dari teratur atau tidaknya kontraksi rahim. lalu diikuti fase aktif yang lebih cepat, yaitu pembukaan 4 hingga pembukaan 10 yang berlangsung sekitar 6 jam. Pada persalinan lebih dari satu kali, waktu fase aktif biasanya berlangsung lebih singkat.
Sedangkan pada partus kala 2 adalah suatu masa di telah terjadi pembukaan leher rahim secara lengkap (10cm) dan ibu akan berkeinginan untuk mengejan yang mengakibatkan bayi akan lahir seutuhnya. Pada partus kala 3 yaitu proses melahirkan plasenta atau ari-ari. Kala 4 disebutkan waktu 2 jam selama pasca persalinan, ini berguna untuk memantau adanya pendarahan pasca persalinan.
Beberapa tanda-tanda persalinan antara lain:
- Mulas, nyeri perut (kontraksi rahim) yang bermula pada puncak rahim dan menjalar pada punggung menuju ke kemaluan. Kontraksi rahim ini muncul secara teratur dan disertai periode relaksasi.
- Keluar lendir atau darah dari vagina.
- Keluar rembesan air ketuban.
- Frekuensi buang air kecil meningkat.
Pada saat partus kala 1 laten dapat berlangsung sangat lama, bisa beberapa hari tergantung dari tiap individu. Semakin sering seorang menjalani persalinan (multigravida) maka proses pembukaan leher rahim berlangsung lebih cepat. Biasanya kontraksi sudah mulai dirasakan namun masih jarang, lendir sedikit keluar. Pada saat pembukaan satu biasanya ibu masih diperbolehkan kembali pulang bila jarak dekat, dan dianjurkan untuk berjalan serta melakukan aktivitas ringan sehari-hari dirumah, namun tetap sambil memantau pergerakan janin serta kontraksi rahim. Satu hal yang jangan dilupakan adalah tetap penuhi kebutuhan nutrisi baik makro maupun mikronutrien karena kontraksi rahim yang optimal dan efektif membutuhkan energi yang cukup besar sehingga persalinan dapat berjalan dengan lancar sesuai tahapannya serta janin didalam kandungan tetap membutuhakn nutrisi hingga nanti saatnya dilahirkan.
Sebaiknya ibu mengikuti instruksi dari bidan atau dokter kandungan dalam proses melahirkan ini. Bila sudah dimulai adanya tanda-tanda persalinan yang dsebutkan diatas atau bila dirasakan gerakan janin dalam kandungan berkurang segera berkunjung ke bidan atau dokter kandungan.
Demikian informasi yang dapat saya sampaikan, semoga persalinan ibu dapat berjalan dengan lancar. ibu dan dan calon bayi sehat. Terima kasih. (Ig @bagusdonny_)