konsultasi kehamilan
Dijawab oleh:
dr. N.B.Donny A.M.,SpOGHalo bu, saya dr Donny, spesialis Obsgyn. Terima kasih atas pertanyaan yang diberikan.
Minuman dan makanan yang manis dan mengandung karbohidrat sederhana dapat dengan segera meningkatkan kadar gula di dalam darah ibu. Hal tersebut akan berdampak pada peningkatan berat badan jani dilam kandungan nantinya. Bila ibu tidak memiliki faktor risiko kending manis (diabetes melitus) atau tidak didagnosa menderita kencing manis dalam kehamilan (Diabetes Melitus Gestasional) serta dari pemeriksaan USG berkala selama kontrol hamil dikatakan berat janin ibu sesuai dengan usia kehamilanya (tidak terlalu besar/ berlebih beratnya) maka ibu diperbolehkan untuk mengkonsumsi makan tersebut. Bahaya yang dapat ditimbulan bila mengkonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat sederhana secara berlebihan adalah peningkatan berat badan yang berlebihan pada ibu sehingga berisiko untuk terjadinya hipertensi atau kencing manis dalam kehamilan dan juga berat badan janin yang cenderung besar untuk usia kehamilannya.
Beberapa tips yang dapat ibu hamil lakukan bila ingin berpuasa adalah sebagai berikut
- Penuhi kebutuhan cairan. Ibu hami harus mengonsumsi air putih minimal 10 gelas atau sekitar 2,3 liter setiap harinya dan dapat meminumnya ketika sahur dan berbuka agar terhindar dari dehidrasi.
- Tetap mengkonsumsi makanan yang sehat, bergizi dan bervariasi. ibu hamil juga sebaiknya memperbanyak konsumsi makanan tinggi serat seperti biji-bijian, kacang, kacangan, sayur, dan buah setelah berbuka guna mencegah terjadinya sembelit saat berpuasa.
- Memperhatikan makanan yang dikonsumsi saat berbuka puasa dan sahur. Ketika berbuka puasa, ibu hamil sebaiknya mengkonsumsi air putih, jus tanpa gula, sup hangat, atau buah saat berbuka guna mengembalikan energi. Setelah itu, barulah konsumsi makanan berat yang bernutrisi. Untuk sahur, ibu hamil dapat mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat kompleks seperti gandum utuh dan makanan yang kaya akan serat seperti sayuran, karena makanan ini dapat melepaskan energi secara perlahan.
- Membatasi aktivitas fisik sehari-hari
- Cukup istirahat. Jika ibu hamil bekerja, gunakan jam istirahat di kantor untuk tidur siang sejenak. Tidur sekitar 15-30 menit dapat membuat tubuh terasa lebih segar.
- Berkonsultasi dengan dokter kandungan terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk berpuasa.
- Pasien yang tidak direkomendasikan untuk puasa seperti pasien dengan hiperemesis gravidarum, pasien dengan hipertensi, DMG (diabetes mellitus Gestasional, pasien dengan kontraksi/ ancaman partus prematurus, pasien dengan keluhan abortus/ perdarahan pervaginam, pasien dengan janin mengalami pertumbuhan janin terhambat (PJT).
Segera membatalkan puasa dan periksakan diri ke dokter jika Bumil mengalami kondisi berikut ini:
- Mual dan muntah
- Gejala dehidrasi, seperti merasa sangat haus, lemas, lebih jarang buang air kecil, serta urine menjadi berwarna coklat tua
- Demam, sakit kepala, detak jantung tidak teratur, atau kram perut.
- Sakit menyerupai kontraksi yang dapat menjadi tanda persalinan prematur
- gerakan janin dalam kandungan berkurang.
Demikian informasi yang dapat saya berikan, semoga bermanfaat. Terima kasih. (Ig @bagusdonny_)