konsultasi kehamilan
Dijawab oleh:
dr. N.B.Donny A.M.,SpOGHalo bu, saya dr. Donny, Spesialis Obsgyn. Terima kasih atas pertanyaan yang diberikan.
Susah buang air besar (BAB) saat hamil merupakan salah satu keluhan yang kerap dialami oleh ibu hamil. Walaupun pada umumnya tidak berbahaya, namun penting bagi ibu hamil untuk mengetahui penyebab susah BAB agar penanganan menjadi lebih tepat. Salah satu penyebab susah buang air besar ketika sedang hamil adalah adanya peningkatan hormon progesteron yang menyebabkan relaksasi pada usus, sehingga makanan dan kotoran akan bergerak lebih lambat dalam sistem pencernaan.
Kesulitan untuk BAB pada ibu hamil dapat diatasi dengan perubahan pola makan seperti memperbanyak asupan makanan yang bergizi dan kaya akan serat, seperti buah, sayuran kacang-kacangan, sereal, serta roti gandum utuh, agar2, puding dan yoghurt. Beberapa cara lainnya yang dapat ibu lakukan untuk mengatasi kesulitan BAB, di antaranya adalah
- Penuhi kebutuhan cairan harian dengan cukup minum air. Ibu hamil disarankan untuk minum 2–3 liter air setiap hari.
- Makan dalam porsi yang kecil namun lebih sering frekuensinya (small fequent feeding). Tujuannya selain untuk membantu mengurangi keluhan mual dan muntah yang sering terjadi pada kehamilan juga berfungsi agar usus bisa mencerna makanan dengan perlahan sampai sempurna dan buang air besar bisa menjadi lebih lancar.
- Tetap beraktivitas seperti biasa. kondisi tubuh yang tidak aktif bergerak dapat membuat ibu hamil lebih susah untuk buang air besar.
- Batasi penggunaan suplemen zat besi. Suplemen zat besi memang diperlukan pada ibu hamil terutama untuk mencegah terjadinya anemia. Bila ibu tidak menderita anemia maka ibu dapat kebutuhan zat besi yang berasal dari makanan sehari-hari seperti daging sapi, ati ayam, buah bit, bayam merah dan buah naga. konsultasikan dengan dokter kandunganya terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menghentikan penggunaan suplemen zat besi.
Jika cara-cara alami diatas belum juga bisa membantu keluhan sulit BAB yang ibu alami, mungkin ibu bisa berkonsultasi langsung dengan dokter kandungan untuk mendapatkan obat pencahar.
Demikian informasi yang dapat saya berikan. Semoga bermanfaat. Terima kasih. (Ig @bagusdonny_)