konsultasi kehamilan
Dijawab oleh:
dr. N.B.Donny A.M.,SpOGHalo bu, terima kasih atas pertanyaan yang diberikan, Saya dr Donny spesialis Obsgyn.
Sebenarnya hingga saat ini belum ada data berapa jumlah berapa kali yang dianggap aman untuk melakukan operasi caesar. Namun yang jelas, risiko komplikasi kehamilan dan persalinan semakin meningkat bila sering melahirkan secara caesar. American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) menyarankan wanita yang telah melakukan operasi caesar sebanyak dua kali untuk menghindari persalinan normal pada kehamilan berikutnya. Tentunya setiap tindakan medis seperti operasi pasti memiliki efek samping yang dapat menyertai. Beberapa bahaya operasi caesar berulang yang perlu diwaspadai adalah sebagai berikut
- Perlekatan jaringan disekitar lokasi operasi. Seperti kita ketahui, di dalam perut tidak hanya terdapat rahim namun terdapat banyak organ seperti kandung kemih, usus dll. Proses penyembuhan pasca operasi caesar sebelumnya dapat menimbulkan perlekatan antar jaringan/organ di sekitar rahim. Perlekatan tersebut yang menyebabkan operasi caesar selanjutnya manjdi lebih sulit karena bisa menimbulkan cedera pada organ sekitar yang melekat atau perdarahan.
- Peningkatan risiko cedera pada organ sekitar seperti kandung kemih maupun usus saluran cerna
- Risiko perdarahan pasca persalinan bisa terjadi pada wanita dengan riwayat kehamilan berulang kali. Selain itu perdarahan juga dapat disebabkan oleh seringnya seorang wanita menjalani operasi caesar. Bila perdarahan tidak dapat ditangani tentunya dapat mengancam nyawa dan mungkin saja dibutuhkan hingga pengangkatan rahim untuk mengatasinya.
- Gangguan letak dan kedalaman penempelan dari plasenta atau ari-ari. Operasi caesar berulang berisiko membuat plasenta terlalu menempel terlalu dalam menembus dinding rahim yang dikenal dengan plasenta akreta. Selain itu bisa juga plasenta berada pada posisi yang tidak normal seperti menutupi sebagian jalan lahir atau seluruhnya yang dikenal dengan plasenta previa. Gangguan penempelan plasenta yang berat akan memerlukan tindakan pengangkatan rahim.
- Dinding rahim pada bekas luka operasi akan semakin tipis pada operasi caesar berulang. Hal tersebut kemudian dapat menimbulkan terjadinya robekan atau ruptur pada rahim yang dapat membahayakan keselamatan baik bagi ibu maupun janin di dalam kandungan.
Sebaiknya ibu melakukan kontrol kehamilan serta persalinan caesar di rumah sakit besar yang memiliki fasilitas serta tenaga ahli yang mampu menangani komplikasi yang mungkin ditimbulkan dari operasi caesar berulang. Ibu juga harus menghargai keputusan dokter kandungan ibu sebelumnya yang menyarankan ibu untuk melahirkan dengan dokter lain yang memilki kemampuan lebih dalam menangani komplikasi mungkin ditimbulan tersebut. Hal tersebut semata-mata tidak lain untuk keselamatan ibu dan janin di dalam kandungan juga. Diskusikanlah dengan pasangan dan dokter ibu apabila ingin merencanakan kehamilan kembali setelah kehamilan saat ini mengingat risiko akan semakin besar bila ibu kembali hamil setelah kehamilan yang ke 5 ini.
Demikian informasi yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat. (Ig @bagusdonny_).