konsultasi menyusui
Dijawab oleh:
dr. N.B.Donny A.M.,SpOGHalo bu, saya dr. Donny Spesialis Obsgyn. Terima kasih atas pertanyaan yang diberikan.
Aktivitas menyusui sebaiknya dilakukan pada kedua payudara karena menyusui hanya pada 1 payudara saja dapat meningkatkan risiko kanker pada payudara yang tidak pernah disusui. Pada dasarnya, setiap bayi pasti akan menyukai untuk menghisap pada kedua payudara ibu. Namun, bila ternyata bayi hanya mau menghisap kepada salah satu payudara ibu saja maka perlu diketahui dahulu masalah yang menyebabkan.
Masalah tersebut bisa berasal dari pihak ibu, misalnya riwayat ibu kaku ketika menggendong pada salah satu sisi, bentuk puting atau payudara yang berbeda antara kanan dan kiri, ibu tipe orang yang panikan atau gampang stres. Masalah juga dapat berasal dari pihak bayi ibu, misalnya bayi memiliki masalah struktur dalam mulut yang mengganggu pola menghisap atau mengalami sakigt tertentu pada area mulutnya. Bisa juga masalah terdapat pada proses menyusui itu sendiri, yaitu posisi dan pelekatan yang kurang tepat sehingga bayi tidak nyaman menghisap pada salah satu sisi payudara. Hal yang juga penting adalah menilai tanda kecukupan ASI pada bayi karena Ibu selama ini hanya menyusui dengan 1 payudara maka kemungkinan besar produksi ASI pada payudara yang tidak pernah disusui juga sangat jauh berkurang jumlahnya, sehingga perlu juga penanganan untuk mengatasi agar bayi tetap mau menghisap pada payudara yang kemungkinan tidak deras lagi aliran ASInya.
Oleh karena itu, saya sarankan Ibu untuk segera berkonsultasi ke klinik laktasi agar dapat diketahui penyebab masalah mengapa bayi ibu hanya mau mengisap pada salah 1 payudara ibu saja dan dapat segera diberikan penanganan yang tepat sesuai penyebabnya. Ibu juga akan nantinya akan diajarkan berbagai posisi menyusui yang dapat membuat ibu dan bayi nyaman saat menyusui. Jangan lupa selama menyusui, ibu harus selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian yang terdiri dari nutrisi makro (karbohidrat, protein untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, lemak termasuk DHA dan Omega 3 yang baik untuk kecerdasan bayi) dan nutrisi mikro (vitamin dan mineral seperti vitamin D dan kalsium yang dapat membantu pembentukan tulang bayi serta mempertahankan kepadatan tulang ibu, vitamin B2dan B12 yang mampu meningkatkan jumlah ASI).
Demikian informasi yang dapat saya berikan. Semoga bermanfaat. (Ig @bagusdonny_)