Produk Kami
Video
Infografis
PRENAGEN Club
Kalender Kesuburan
Kalkulator Perkiraan Lahir
konsultasi pasca melahirkan
Dijawab oleh:
dr. N.B.Donny A.M.,SpOGHallo bu, saya dr. Donny spesialis Obsgyn. Terima kasih atas pertanyaan yang diberikan.
Pada bagian tulang ekor terdapat banyak otot, ligamen, serta saraf yang berfungsi untuk menopang berat tubuh dan menjaga postur tubuh ibu ketika duduk. Rasa nyeri pada tulang ekor sering menimbulkan rasa tidak nyaman dan mengganggu dalam melakukan aktivitas sehari-hari, terutama saat duduk. Rasa sakit ini dapat menyebar pada area pinggul, bokong, dan kaki.
Beberapa hal yang dapat menyebabkan nyeri pada bagian tulang duduk adalah
- Adanya cedera pada tulang duduk ( akibat terjatuh atau benturan pada tulang ekor)
- Gangguan pada saraf tulang ekor
- Kelainan pada bentuk tulang ekor
- Berat badan yang berlebih
- Proses persalinan pervaginam secara normal atau menggunakan alat (vakum atau forceps)
- Penyakit sendi degeneratif (osteoarthritis dan rheumatoid arthritis).
Rasa nyeri pada tulang belakang sehabis prosedur bius punggung pada operasi caesar dapat terjadi akibat cedera kulit, ligamen, atau otot yang ditembus oleh jarum. Keluhan ini biasanya bersifat sementara dan dapat bertahan sekitar 2 minggu. Keluhan lainnya yang dapat dialami adalah sakit kepala dan sakit leher akibat kebocoran cairan pada sumsum tulang belakang. Nyeri tersebut dirasakan terutama saat posisi duduk atau berdiri, dan membaik saat berbaring terlentang. Pada beberapa kasus, nyeri dapat berlangsung sampai berminggu-minggu atau cukup berat sampai mengganggu aktivitas sehari-hari akibat adanya cedera pada saraf tulang belakang.
Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk meredakan nyeri pada tulang ekor adalah seperti
- Kompres hangat dan dingin pada area tulang ekor secara bergantian selama 10-15 menit. Lakukan kompres 2-3 kali dalam sehari sehari.
- Duduk di atas bantal berbentuk donat atau sambil mencondongkan badan ke depan. Penggunaan bantal donat dan posisi duduk seperti itu dapat mengurangi tekanan pada tulang ekor sehingga nyerinya bisa berkurang.
- Melakukan pijatan lembut di area sekitar tulang ekor. Hindari memijat bagian tulang ekor terlalu kuat atau kebiasaan membunyikan persendian punggung karena berisiko akan memperparah nyeri.
- Melakukan fisioterapi pada tulang belakang.
- Berusaha untuk mencapat berat badan yang ideal.
- Hindari mengangkat barang berat.
- Menggunakan korset yang dapat menyangga tulang belakang (lumbar support)
- Konsumsi makanan/minuman dan suplemen yang mengandung kalsium seperti susu, keju, es krim, roti gandum, yoghurt dll.
- Jika rasa sakit di tulang ekor tidak kunjung membaik atau dirasa cukup berat maka ibu dapat menggunakan obat pereda nyeri seperti ibuprofen, paracetamol, atau obat pelemas otot.
Jikalau keluhan masih tidak mereda, saya sarankan untuk berkonsultasi langsung dengan dokter bedah tulang atau dokter saraf di rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan fisik serta pemeriksaan penunjang lebih lanjut (CT scan atau MRI) untuk menidentifikasi penyebab nyeri pada tulang ekor ibu.
Demikian informasi yang dapat saya sampaikan. Semoga bermanfaat. Terima kasih. (Ig @bagusdonny_)
