konsultasi persiapan kehamilan
Dijawab oleh:
dr. N.B.Donny A.M.,SpOGHalo bu, terima kasih atas pertanyaan yang diberikan, saya dr Donny spesialis Obsgyn.
Jikalau ibu telah mengalami keluhan keterlambatan haid selama 3 hari dan dari hasil pemeriksaan tes pack menunjukkan hasil negatif maka perlu diketahui penyebab dari keterlambatan haid tersebut. Adanya keterlambatan haid yang terjadi pada wanita dengan hasil tes kehamilan negatif biasanya disebabkan oleh gangguan ovulasi (pematangan/pemecahan sel telur (oosit) pada indung telur). Gangguan tersebut dapat disebabkan oleh beberapa hal yaitu:
- PCOS (PolyCystic Ovarian Syndrome)
- Penyakit Kencing manis (Diabetes mellitus)
- Gangguan kelenjar gondok (tiroid)
- Gangguan pada hormon penghasil ASI (prolaktin)
- Aktivitas fisik yang berlebih
- Stress yang berlebihan
- Penurunan atau kenaikan berat badan yang berlebih dalam waktu singkat.
Salah satu yang mungkin menyebabkan haid ibu mengalami keterlambatan adalah berat badan yang berlebih dengan tinggi badan 155cm dan berat badan 65kg maka indeks massa tubuh ibu sebesar 27. Beberapa hal yang perlu ibu dan suami lakukan
- Berusaha menurunkan berat badan 5% dari berat badan saat ini secara bertahap. (dengan mengatur pola dan komposisi makanan serta berolahraga)
- Melakukan aktivitas fisik dengan berolahraga teratur (aerobik) setidaknya berdurasi 30-45mnt sebanyak 2 -3x/minggu.
- Mengkonsumsi makanan yang bergizi, seimbang dan bervariasi serta mengandung makronutrien dan mikronutrien seperti asam folat, Vit B, C, D, zink dan selenium.
- Menerapkan pola hidup sehat seperti tidak merokok, minum alkohol dan obat terlarang.
- menghindari stress fisik dan psikologi yang berlebihan.
Untuk mengetahui penyebab keterlambatan haid lainnya pada kasus ibu, segera berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk dilakukan pemeriksaan fisik dan penunjang seperti laboratorium darah dan usg dalam menegakkan diagnosis yang tepat sehingga penatalaksanaannya akan lebih terarah nantinya. Apabila haid ibu sudah mulai teratur, dokter kandungan akan membantu ibu untuk memprediksi waktu subur ibu, sehingga ibu dan pasangan dapat melakukan hubungan intim pada saat ibu sedang berovulasi untuk meningkatkan kemungkinan untuk hamil.
Demikian informasi yang dapat saya sampaikan. Semoga apa yang saya sampaikan dapat bermanfaat. Jaga kesehatan selalu. (Ig @bagusdonny_)