konsultasi tanda kehamilan
Dijawab oleh:
dr. N.B.Donny A.M.,SpOGHalo bu, saya dr Donny, spesialis Obsgyn. Terima Kasih atas pertanyaan yang diberikan.
Jikalau ibu belum mengalami keterlambatan haid, maka keluhan-keluhan yang ibu alami sepertinya bukan disebabkan oleh kehamilan, namun dikarenakan oleh perdarahan rahim abnormal. Salah satu cara untuk memastikan adanya kehamilan adalah dengan pemeriksaan hormon Beta-HCG. Bila ibu sudah melakukan tes pack kehamilan dan didapatkan hasil positif maka berarti ibu hamil, jikalau hasilnya negatif berarti ibu tidak hamil.
Adanya keluarnya flek/ bercakdarah dari vagina diluar dari siklus haid disebut sebagai perdarahan uterus/rahim abnormal. Penyebab dari perdarahan uterus abnormal bisa diakibatkan oleh banyak hal seperti adanya polip pada leher rahim atau dinding pelapis rahim (endometrium), tumor padat pada dinding rahim seperti mioma dan adenomiosis, keganasan atau bisa juga disebabkan oleh gangguan ovulasi (gangguan pada pematangan dan atau pemecahan sel telur) maupun akibat penggunaan obat. Beberapa faktor risiko yang dapat menyebabkan gangguan ovulasi (gangguan pada pematangan dan atau pemecahan sel telur) seperti
- Berat badan yang berlebih (indeks massa tubuh ibu saat ini 27,9)
- Aktivitas fisik yang berlebih
- Stress yang berlebihan
- Penurunan atau kenaikan berat badan yang berlebih dalam waktu singkat.
- Kurang tidur
Berusahalah untuk mengatasinya bila memang ada faktor-faktor risiko tersebut dengan jangan lerlalu lelah dalam beraktivitas fisik, mencoba mengembalikan berat badan ke berat badan ideal serta menghindarkan diri dari penyebab stress psikologi yang ada. Berusaha melakukan pola hidup sehat dengan berolahraga teratur, terpenuhi makanan yang mengadung makronutrien serta mikronutrien seperti asam folat, Vit B, C, D, Zink dan selenium.
Penyebab lain yang bisa saja menyebabkan perdarahan uterus/rahim abnormal adalah sindrom ovarium polikistik (PCOS), Diabetes Mellitus, gangguan pada kelenjar gondok (Tiroid) maupun peningkatan produksi hormon penghasil kelenjar ASI (hormon prolaktin)
Oleh karena itu untuk mengetahui penyebab pasti dari keluarnya bercak pada ibu, diperlukan pemeriksaan langsung oleh dokter kandungan. Dokter kandungan akan melakukan pemeriksaan fisik secara langsung dan USG untuk mengetahui penyebab keluarnya bercak darah yang ibu alami 2 minggu setelah haid terakhir pada 11 April 2021 Setelah diketahui penyebabnya, barulah dapat ditentukan apakah penyebab tersebut dapat mengganggu atau menghambat terjadinya kehamilan pada ibu.
Demikian informasi yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat. Terima kasih. (Ig @bagusdonny_)