ASI yang hanya keluar sedikit ketika menyusui, sebetulnya bisa diantisipasi dengan merawat payudara. Ibu perlu mempelajari cara perawatan payudara, termasuk membersihkan puting susu agar ASI lancar, dan sebaiknya hal ini dipelajari sejak saat masih hamil.
Berikut penjelasan tentang beberapa cara merawat payudara yang dapat dilakukan sebagai persiapan menyusui.
Seiring dengan bertambahnya usia kehamilan, kondisi puting susu Ibu pun akan semakin lentur dan menonjol. Jika Ibu ingin memijatnya, sebaiknya Ibu berhati-hati, karena dikhawatirkan memijatnya dapat memicu kontraksi. Lebih baik Ibu melakukan pemijatan saat sudah melahirkan.
Merawat payudara bisa juga dilakukan dengan cara mengikuti senam. Senam hamil bisa dilakukan dengan teratur di sanggar senam atau program dari rumah sakit yang menyediakan program senam hamil. Senam ini berguna untuk menguatkan otot pada tubuh Ibu, terutama otot pektoralis pada bagian dada.
Selain senam, ada juga kiat lain yang bisa dilakukan agar tidak mengganggu kelenjar susu pada payudara, yaitu cermat dalam memilih bra Ibu menyusui. Mengapa begitu? Hal ini karena saat Ibu hamil, ukuran payudara akan berkembang karena adanya kelenjar susu.
Memakai bra yang sesuai dengan besarnya payudara memang sangat penting agar tidak terlalu kecil ataupun kebesaran. Ukuran bra yang terlalu kecil akan menghambat perkembangan kelenjar. Jika terlalu besar, maka bra tidak akan menopang payudara dengan baik sehingga bisa membuat Ibu merasa tidak nyaman dan mungkin juga nyeri.
Membersihkan puting dari kerak penting agar ASI bisa keluar. Ketika Ibu membersihkan puting susu, sebaiknya lakukan gerakan dengan lembut. Gunakan air hangat ya, Bu.
Hindari membersihkan dengan sabun mandi, sebab dapat menghilangkan minyak alami dalam kulit yang diperlukan untuk menjaga kelembapan kulit. Sebelum mandi, oleskan minyak zaitun atau minyak kelapa murni pada puting susu, lalu lakukan massage pada putingnya.
Jangan sampai puting menjadi berkerak, apalagi sampai pecah-pecah. Sebab, puting seperti ini akan terasa tidak nyaman bagi bayi maupun Ibu sendiri. Lagipula puting yang pecah-pecah bisa rentan mengalami infeksi. Yuk, bersihkan puting dari kerak agar ASI keluar.
Menyusui dengan Benar
Setelah Ibu melahirkan, maka pijatan pada puting susu bisa dilakukan. Menurut penelitian, sebaiknya pemijatan tidak menggunakan baby oil maupun lotion. Sebab, kosmetik-kosmetik tersebut bisa mengontaminasi air susu.
Selain itu, kebersihan payudara juga sangat penting. Ketika mandi, Ibu bisa membersihkannya dengan air hangat. Bila puting Ibu sakit saat menyusui, dapatkan solusinya di artikel berikut ini: Cara Mengatasi Puting Sakit Saat Menyusui.
Untuk tips Ibu menyusui, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Sebelum menyusui bayi, sebaiknya Ibu bercanda dahulu dengan bayi agar suasana menjadi lebih rileks dan menyenangkan. Banyak kasus mengenai Ibu menyusui yang air susunya tidak keluar atau bayi malah menangis. Hal ini bisa karena teknik menyusui yang salah, dan Ibu sudah terlanjur stress terlebih dahulu.
Menyusui dari dua payudara adalah yang terbaik. Selalu mulai dari payudara yang terakhir disusui guna meningkatkan produksi ASI.