Kehamilan bisa dikatakan sebagai hal yang terbaik dan terindah yang pernah terjadi pada hidup Ibu dan pasangan. Oleh karena itu, Ibu perlu mempersiapkan segalanya agar saat kehamilan tidak terjadi masalah dan tubuh Ibu tetap sehat, dan saat akan melahirkan dan melahirkan, prosesnya akan berjalan dengan lancar.
Baca Juga: Hal-Hal yang Harus Dilakukan Suami Saat Gejala Kehamilan Istri Mulai Timbul
Tentu saja, hal ini tidak hanya perlu dilakukan oleh Ibu sendiri, namun juga pasangan Ibu yang perlu menjadi suami siaga. Ketika saatnya persalinan tiba, Ibu mendapatkan semua kebutuhan dan perawatan yang dibutuhkan.
Ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan agar sang suami menjadi suami siaga. Yang pertama dan yang paling penting adalah kondisi fisik dan kesehatan suami Ibu. Mengapa? Akan sangat tidak lucu dan bermasalah, bila suami Ibu tiba-tiba sakit saat Ibu membutuhkan pertolongan dan perawatan dari dokter. Suami Ibu tidak dapat memberikan pertolongan yang Ibu butuhkan dan akhirnya terjadi hal yang tidak diinginkan oleh semua Ibu hamil.
Kesehatan suami juga tidak hanya dibutuhkan saat Ibu akan melahirkan. Saat Ibu sedang mengandung, kesiapan kondisi fisik suami juga penting agar dapat membantu Ibu mendapatkan semua kebutuhan untuk proses melahirkan Ibu. Jadi, yang perlu sehat disini tidak hanya Ibu yang sedang mengandung, tetapi juga suami Ibu tercinta. Oleh karena itu, Ibu juga perlu mengingatkan tentang hal ini dan akan lebih baik bila Ibu dan suami saling membantu untuk mendapatkan kondisi badan yang baik dan sehat.
Ada dua macam tips melahirkan yang perlu dipersiapkan oleh suami Ibu. Yang pertama adalah sebelum proses persalinan. Hal pertama yang perlu suami Ibu persiapkan adalah kendaraan. Bila mempunyai mobil, pastikan kondisi mobil sangat baik dan bahan bakar cukup. Bila tidak mempunyai mobil, bisa menggunakan taksi. Simpan nomor telepon taksi yang bisa dihubungi, dan pastikan Ibu dan suami memilih layanan taksi yang baik.
Selain itu, minta bantuan tetangga. Bila tetangga mempunyai mobil, Ibu dan suami bisa meminta bantuan transportasi. Beritahukan pada tetangga waktu perkiraan lahirnya sang bayi. Hal ini bisa didapatkan dari pemeriksaan rutin ke dokter kandungan. Persiapkan dengan teliti tas dan kebutuhan sehari-hari yang akan dibawa ke rumah sakit. Dan juga, pilih rumah sakit yang akan Ibu dan suami kunjungi untuk persalinan. Lakukan ini pada bulan-bulan akhir kehamilan.
Baca Juga: 5 Hal yang Perlu Suami Lakukan di Masa Kehamilan Sang Istri
Yang kedua adalah saat hari persalinan. Urus administrasi rumah sakit sesegera mungkin agar Ibu dapat kamar dan perawatan yang dibutuhkan di rumah sakit bersalin. Akan lebih baik, bila suami Ibu mencari informasi bagaimana cara dan proses administrasi ini secara lengkap, agar tidak terjadi masalah saat mengurusnya nanti. Pastikan suami Ibu menyampaikan kepada petugas rumah sakit, bila Ibu ingin melakukan Inisiasi Menyusui Dini (IMD). Yang paling penting adalah suami Ibu selalu siap dan perhatian terhadap semua kondisi Ibu.